Techno

Daftar Command Autocad: Mengenal Lebih Dekat Perintah di Autocad

×

Daftar Command Autocad: Mengenal Lebih Dekat Perintah di Autocad

Share this article

Autocad adalah salah satu software yang sering digunakan oleh para arsitek, insinyur, dan desainer untuk membuat gambar teknis. Dalam penggunaannya, terdapat banyak perintah atau command yang dapat digunakan untuk mempermudah proses penggambaran. Untuk kamu yang masih baru dalam menggunakan Autocad, berikut adalah daftar command Autocad yang perlu kamu ketahui.

1. LINE

Perintah LINE digunakan untuk membuat garis. Kamu dapat mengatur panjang, sudut, dan posisi garis dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu klik pada titik awal dan akhir garis yang ingin kamu buat.

2. CIRCLE

CIRCLE adalah perintah yang digunakan untuk membuat lingkaran. Kamu dapat mengatur jari-jari dan posisi lingkaran dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan titik pusat lingkaran dan jari-jari yang diinginkan.

3. ARC

Perintah ARC digunakan untuk membuat busur. Kamu dapat mengatur panjang, sudut, dan posisi busur dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan titik awal, titik akhir, dan sudut busur yang diinginkan.

4. POLYLINE

POLYLINE adalah perintah yang digunakan untuk membuat garis dengan banyak segmen. Kamu dapat mengatur panjang, sudut, dan posisi setiap segmen dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan titik awal dan akhir setiap segmen.

5. RECTANGLE

Perintah RECTANGLE digunakan untuk membuat persegi panjang. Kamu dapat mengatur panjang dan lebar persegi panjang dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan titik awal dan akhir persegi panjang.

6. ELLIPSE

ELIPSE adalah perintah yang digunakan untuk membuat elips. Kamu dapat mengatur jari-jari horizontal dan vertikal elips serta posisi elips dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan titik pusat elips dan jari-jari horizontal dan vertikal yang diinginkan.

7. OFFSET

Perintah OFFSET digunakan untuk membuat garis dengan jarak tertentu dari garis yang telah ada. Kamu dapat mengatur jarak offset dan posisi garis dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan garis yang akan di-offset dan jarak offset yang diinginkan.

8. TRIM

Perintah TRIM digunakan untuk memotong garis yang telah ada. Kamu dapat memotong garis dengan garis yang lain atau dengan objek lain seperti lingkaran atau elips. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan garis yang akan dipotong dan garis atau objek yang akan digunakan untuk memotong.

9. EXTEND

Perintah EXTEND digunakan untuk memperpanjang garis yang telah ada. Kamu dapat memperpanjang garis dengan garis yang lain atau dengan objek lain seperti lingkaran atau elips. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan garis yang akan dipanjangkan dan garis atau objek yang akan digunakan untuk memperpanjang.

10. MOVE

Perintah MOVE digunakan untuk memindahkan objek dari satu tempat ke tempat lain. Kamu dapat memindahkan objek dengan menentukan jarak dan arah yang diinginkan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan dipindahkan dan jarak serta arah yang diinginkan.

11. ROTATE

Perintah ROTATE digunakan untuk memutar objek. Kamu dapat memutar objek dengan menentukan sudut dan titik putar yang diinginkan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan diputar, sudut yang diinginkan, dan titik putar yang diinginkan.

12. SCALE

Perintah SCALE digunakan untuk memperbesar atau memperkecil objek. Kamu dapat memperbesar atau memperkecil objek dengan menentukan faktor skala yang diinginkan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan diubah ukurannya dan faktor skala yang diinginkan.

13. MIRROR

Perintah MIRROR digunakan untuk memantulkan objek. Kamu dapat memantulkan objek dengan menentukan garis mirror yang diinginkan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan dipantulkan dan garis mirror yang diinginkan.

14. ARRAY

Perintah ARRAY digunakan untuk mengulang objek dengan pola tertentu. Kamu dapat mengatur jumlah objek, jarak antar objek, dan pola pengulangan dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan diulang, jumlah objek, jarak antar objek, dan pola pengulangan yang diinginkan.

15. ALIGN

Perintah ALIGN digunakan untuk mengatur posisi objek agar sejajar atau sejajar dengan objek lain. Kamu dapat mengatur posisi objek secara horizontal atau vertikal dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan diatur posisinya dan objek atau garis yang digunakan untuk mengatur posisi.

16. STRETCH

Perintah STRETCH digunakan untuk memperpanjang atau memendekkan objek. Kamu dapat memperpanjang atau memendekkan objek dengan menentukan titik awal dan akhir yang diinginkan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan diubah panjangnya dan titik awal dan akhir yang diinginkan.

17. BREAK

Perintah BREAK digunakan untuk memotong objek menjadi dua bagian. Kamu dapat memotong objek dengan garis atau dengan membuat jarak pada objek. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan dipotong dan garis atau jarak yang digunakan untuk memotong.

18. JOIN

Perintah JOIN digunakan untuk menggabungkan dua garis atau objek yang tidak terhubung. Kamu dapat menghubungkan garis atau objek dengan menentukan titik awal dan akhir yang diinginkan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan garis atau objek yang akan digabungkan dan titik awal dan akhir yang diinginkan.

19. HATCH

Perintah HATCH digunakan untuk memberi warna atau pola pada area tertentu. Kamu dapat memilih pola dan warna yang diinginkan serta area yang akan diisi dengan pola atau warna. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan area yang akan diisi dengan pola atau warna dan pola serta warna yang diinginkan.

20. DIMENSION

Perintah DIMENSION digunakan untuk memberikan dimensi pada objek atau gambar. Kamu dapat memberikan dimensi pada garis, lingkaran, elips, dan objek lain. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan diberi dimensi dan titik awal dan akhir dimensi yang diinginkan.

21. TEXT

Perintah TEXT digunakan untuk menambahkan teks pada gambar atau objek. Kamu dapat memilih font, ukuran, dan posisi teks yang diinginkan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan posisi teks dan teks yang akan ditambahkan.

22. MTEXT

Perintah MTEXT digunakan untuk menambahkan teks dengan format yang lebih kompleks pada gambar atau objek. Kamu dapat memilih font, ukuran, warna, dan posisi teks yang diinginkan serta memformat teks dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan posisi teks dan teks yang akan ditambahkan.

23. TABLE

Perintah TABLE digunakan untuk membuat tabel pada gambar atau objek. Kamu dapat memilih jumlah kolom dan baris serta format tabel yang diinginkan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan posisi tabel dan jumlah kolom dan baris yang diinginkan.

24. IMAGE

Perintah IMAGE digunakan untuk menambahkan gambar pada gambar atau objek. Kamu dapat memilih gambar yang akan ditambahkan dan posisi gambar yang diinginkan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan posisi gambar dan gambar yang akan ditambahkan.

25. BLOCK

Perintah BLOCK digunakan untuk membuat blok atau objek yang dapat digunakan kembali pada gambar atau objek lain. Kamu dapat membuat objek yang kompleks dan menyimpannya sebagai blok untuk digunakan kembali pada gambar atau objek lain. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek yang akan dibuat blok dan menyimpannya sebagai blok.

26. WBLOCK

Perintah WBLOCK digunakan untuk menyimpan objek atau gambar sebagai file terpisah. Kamu dapat menyimpan objek atau gambar sebagai file terpisah untuk digunakan kembali pada proyek lain atau untuk backup data. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan objek atau gambar yang akan disimpan dan menentukan nama dan lokasi file yang akan disimpan.

27. XREF

Perintah XREF digunakan untuk menambahkan gambar atau objek dari file lain ke dalam gambar atau objek yang sedang dikerjakan. Kamu dapat menambahkan gambar atau objek dari file lain untuk digunakan pada proyek yang sedang dikerjakan. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan file yang akan ditambahkan dan posisi gambar atau objek yang diinginkan.

28. LAYER

Perintah LAYER digunakan untuk mengatur layer atau lapisan pada gambar atau objek. Kamu dapat membuat layer baru, mengubah warna dan jenis garis pada layer, serta mengatur objek pada layer tertentu dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan layer yang akan diatur dan mengatur properti layer yang diinginkan.

29. DIMSTYLE

Perintah DIMSTYLE digunakan untuk mengatur style atau gaya dimensi pada gambar atau objek. Kamu dapat membuat style dimensi baru, mengubah warna dan jenis garis pada dimensi, serta mengatur dimensi pada style tertentu dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menentukan style dimensi yang akan diatur dan mengatur properti style dimensi yang diinginkan.

30. OPTIONS

Perintah OPTIONS digunakan untuk mengatur pengaturan atau setting pada Autocad. Kamu dapat mengatur pengaturan lingkungan kerja, pengaturan snap dan grid, serta pengaturan lainnya dengan menggunakan perintah ini. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu membuka menu OPTIONS pada Autocad dan mengatur pengaturan yang diinginkan.

Daftar command Autocad di atas merupakan perintah dasar yang perlu kamu ketahui dalam menggunakan Autocad. Dengan menguasai perintah di atas, kamu dapat mempermudah proses penggambaran dan meningkatkan produktivitas kerja. Selain perintah di atas, masih banyak perintah lainnya yang dapat kamu pelajari dan gunakan di Autocad.